Lingkaran Bola – Masa depan Rodrygo Goes di Real Madrid menjadi topik panas di bursa transfer musim panas 2025. Pemain sayap berusia 24 tahun ini menghadapi ketidakpastian di Santiago Bernabeu setelah peranannya menurun di bawah asuhan pelatih baru, Xabi Alonso. Arsenal, klub Premier League yang tengah mencari penguatan di lini serang, muncul sebagai kandidat utama yang memantau situasi Rodrygo. Sementara itu, rumor tentang minat Al-Nassr dari Arab Saudi, yang konon ingin memasangkannya dengan Cristiano Ronaldo, ternyata hanya isapan jempol. Apa yang sebenarnya terjadi dan bagaimana prospeknya ke depan? Mari kita ulas secara mendalam.
Situasi Rodrygo di Real Madrid
Rodrygo Goes, yang dulu dianggap sebagai masa depan Real Madrid, kini berada di persimpangan jalan. Selama FIFA Club World Cup 2025, ia hanya tampil sebagai starter dalam satu pertandingan melawan Al-Hilal dan mencatatkan total 92 menit bermain. Performa apik Gonzalo Garcia, wonderkid asal akademi Madrid, membuat Rodrygo kalah bersaing. Selain itu, kehadiran pemain seperti Kylian Mbappe dan Arda Guler, ditambah kedatangan Franco Mastantuono, semakin mempersempit ruangnya di skuad utama. Akibatnya, spekulasi tentang kepergiannya dari Bernabeu kian menguat.
Meski begitu, Xabi Alonso tetap optimistis. Dalam konferensi pers di Club World Cup, ia menegaskan bahwa Rodrygo masih masuk dalam rencananya dan yakin sang pemain bisa kembali ke performa terbaiknya. Namun, dengan hanya tiga penampilan sebagai pengganti dalam empat laga terakhir, Rodrygo jelas membutuhkan jaminan menit bermain untuk mempertahankan tempatnya di tim nasional Brasil menjelang Piala Dunia 2026.
Ketertarikan Arsenal: Langkah Awal yang Berhati-hati
Arsenal, di bawah arahan Mikel Arteta, menunjukkan minat serius terhadap Rodrygo. Menurut laporan dari The Athletic dan Fabrizio Romano, The Gunners menganggap Rodrygo sebagai opsi ideal untuk memperkuat lini serang, terutama di posisi sayap kiri, yang menjadi posisi favorit sang pemain. Namun, negosiasi masih berada di tahap awal. Arsenal belum memulai pembicaraan resmi dengan Real Madrid, dan kemajuan transfer baru akan terlihat setelah Club World Cup berakhir.
Selain Rodrygo Goes, Arsenal juga memantau nama lain seperti Viktor Gyokeres, Eberechi Eze, dan Noni Madueke. Meski demikian, Rodrygo menjadi prioritas utama karena pengalamannya di level tertinggi dan fleksibilitasnya di lini depan. Laporan dari HandOfArsenal bahkan menyebut bahwa Rodrygo menjadikan Arsenal sebagai destinasi “prioritas absolut” jika ia meninggalkan Madrid, menolak tawaran dari klub seperti PSG dan Manchester City. Namun, harga transfer sekitar €90 juta yang diminta Real Madrid membuat Arsenal berpikir dua kali, memilih menunggu potensi penurunan harga.
Rumor Al-Nassr: Hanya Sensasi Kosong
Di tengah ketidakpastian ini, muncul kabar bahwa Al-Nassr, klub yang diperkuat Cristiano Ronaldo, mengajukan tawaran besar untuk Rodrygo. Sky Sports Switzerland melaporkan bahwa Al-Nassr “melancarkan serangan” untuk memboyongnya, dengan Ronaldo sendiri disebut-sebut mendorong transfer ini. Namun, Fabrizio Romano dengan tegas membantah rumor tersebut. Dalam saluran YouTube-nya, ia menyatakan bahwa tidak ada pembicaraan antara Al-Nassr dan Rodrygo, dan klub Saudi itu fokus pada target lain dengan anggaran yang lebih terbatas.
Rodrygo sendiri menegaskan komitmennya untuk tetap berkarier di Eropa, dengan Premier League sebagai tujuan utama jika ia hengkang dari Madrid. Kabar tentang tawaran €300 juta dari Arab Saudi, termasuk €140 juta untuk gaji, ternyata tidak lebih dari sensasi media yang tidak berdasar. Dengan demikian, fokus Rodrygo kini tertuju pada pembicaraan dengan Alonso untuk menentukan peranannya di Real Madrid atau mencari peluang baru di klub seperti Arsenal.
Tantangan dan Peluang ke Depan
Bagi Rodrygo Goes, keputusan ini sangat krusial. Ia membutuhkan menit bermain reguler untuk memastikan tempat di skuad Brasil di Piala Dunia 2026. Jika Alonso tidak bisa menjamin peran utama, kepindahan ke Arsenal bisa menjadi solusi ideal. The Gunners menawarkan proyek olahraga yang menarik, dengan gaya bermain yang cocok untuk kemampuan sebagai winger lincah dan kreatif. Namun, Arteta harus mempertimbangkan dampak kedatangan terhadap pemain seperti Gabriel Martinelli atau Leandro Trossard, yang berpotensi kehilangan tempat.
Di sisi lain, Real Madrid tampaknya tidak berniat mencari pengganti jika Rodrygo pergi, menunjukkan kepercayaan mereka pada kedalaman skuad saat ini. Meski begitu, mereka masih memandang Rodrygo sebagai aset berharga dan tidak akan melepasnya dengan harga murah. Situasi ini menempatkan Arsenal dalam posisi menunggu, sambil tetap menjajaki opsi lain untuk memperkuat tim.
Penutup
Masa depan Rodrygo Goes di Real Madrid masih penuh tanda tanya, dengan Arsenal sebagai klub yang paling serius memantau perkembangannya. Namun, transfer ini masih jauh dari kata selesai, karena negosiasi belum masuk tahap serius. Sementara itu, rumor tentang Al-Nassr terbukti hanya isapan jempol, mengalihkan fokus kembali ke kompetisi di Eropa. Dengan talenta dan potensinya, Rodrygo memiliki peluang besar untuk bersinar, baik di Madrid maupun di klub baru. Akankah ia bergabung dengan Arsenal dan menjadi bintang di Premier League, atau tetap bertahan untuk membuktikan diri di Bernabeu? Hanya waktu yang akan memberikan jawabannya.