Berikut ulasan Prediksi Bola Jepang Vs Indonesia 10 Juni 2025, disajikan oleh situs bola terpercaya Lingkaranbola.com, Jepang menghadapi Indonesia pada 10 Juni 2025 dalam laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Suita City Football Stadium, Osaka, Jepang, pukul 19:35 waktu setempat. Jepang, kekuatan utama Asia, bertemu Indonesia yang berkembang di bawah Patrick Kluivert, pelatih sejak Januari 2025 menggantikan Shin Tae-yong. Oleh karena itu, pertandingan ini menentukan peluang Jepang lolos langsung dan Indonesia maju ke putaran keempat. Kami akan menganalisis Prediksi Bola Jepang Vs Indonesia 10 Juni 2025 performa tim, penguasaan bola, peluang menang, susunan pemain, rekor head-to-head, dan prediksi skor.
Performa Kedua Tim
Jepang
Jepang memimpin Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan 13 poin dari 5 laga hingga Maret 2025, termasuk kemenangan 3-0 atas Korea Utara secara walkover FIFA. Takefusa Kubo, Kaoru Mitoma, dan Wataru Endo memimpin lini serang dan tengah, bersama kiper Keisuke Osako dan bek Yuto Nagatomo. Pelatih Hajime Moriyasu menerapkan formasi 4-2-3-1 untuk mengontrol permainan dan menyerang cepat. Dengan demikian, Jepang tetap tak terkalahkan di laga tandang.
Indonesia
Patrick Kluivert, pelatih Indonesia sejak Januari 2025, membawa semangat baru Reuters. Indonesia menempati posisi keempat Grup C dengan 6 poin dari 5 laga, mencatat tiga imbang dan satu kalah hingga Maret 2025. Kluivert, bersama asisten Alex Pastoor dan Denny Landzaat, memilih pendekatan menyerang dengan Justin Hubner, Thom Haye, dan Rafael Struick sebagai tumpuan. Ernando Ari menjaga gawang. Oleh sebab itu, laga melawan China pada 5 Juni 2025 memengaruhi momentum Indonesia.
Prediksi Ball Possession
Jepang menguasai bola 65-70% dengan passing akurat dan pergerakan dinamis. Moriyasu memfokuskan tim pada pengendalian lini tengah. Sebaliknya, Indonesia, di bawah Kluivert, mendapatkan 30-35% penguasaan bola, mengandalkan serangan balik melalui Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri. Dengan kata lain, Indonesia memprioritaskan transisi cepat untuk mengeksploitasi celah pertahanan Jepang.
Persentase Peluang Menang
Jepang memiliki peluang menang 70% berdasarkan performa dan rekor head-to-head. Indonesia mempunyai peluang 15% untuk menang, dengan hasil imbang 15%. Dengan demikian, Kluivert menekankan disiplin lini belakang dan serangan balik untuk meningkatkan peluang Tempo. Oleh karena itu, hasil laga sebelumnya melawan China dapat meningkatkan kepercayaan diri Indonesia.
Prediksi Starting Line-Up
Jepang (4-2-3-1)
- Kiper: Keisuke Osako
- Bek: Yuto Nagatomo, Ko Itakura, Koki Machida, Hiroki Ito
- Gelandang: Wataru Endo, Hidemasa Morita, Takefusa Kubo, Kaoru Mitoma, Junya Ito
- Penyerang: Takumi Minamino
- Pelatih: Hajime Moriyasu
Indonesia (4-3-3)
- Kiper: Ernando Ari
- Bek: Asnawi Mangkualam, Rizky Ridho, Justin Hubner, Calvin Verdonk
- Gelandang: Marselino Ferdinan, Thom Haye, Nathan Tjoe-A-On
- Penyerang: Witan Sulaeman, Rafael Struick, Egy Maulana Vikri
- Pelatih: Patrick Kluivert
Susunan pemain ini mempertimbangkan performa terkini dan formasi pilihan pelatih, dengan potensi rotasi setelah laga 5 Juni 2025 Jakarta Globe. Dengan demikian, Kluivert kemungkinan memilih pemain dengan kebugaran optimal.
Head-to-Head Kedua Tim
Jepang unggul dalam rekor pertemuan:
- 2024 (Piala Asia): Jepang 3-1 Indonesia Al Jazeera
- 2010 (Friendly): Jepang 4-1 Indonesia
- 2007 (Piala Asia): Jepang 2-0 Indonesia
Meskipun demikian, Indonesia menunjukkan perlawanan lebih baik pada 2024 dengan mencetak gol melalui serangan balik. Kluivert berupaya meningkatkan daya saing tim. Oleh sebab itu, pendekatan menyerangnya dapat mengubah dinamika pertandingan.
Prediksi Skor
Jepang kemungkinan menang 3-1 berdasarkan performa dan kualitas skuad. Kubo dan Mitoma dapat mencetak gol melalui serangan terorganisir, sedangkan Indonesia berpeluang mencetak gol melalui serangan balik atau set-piece, seperti yang Kluivert latih. Oleh karena itu, skor 2-1 mungkin terjadi jika Indonesia menjaga disiplin dan memanfaatkan peluang dengan baik.
Jepang tetap unggul dengan kualitas dan pengalaman, tetapi Indonesia di bawah Patrick Kluivert dapat mengejutkan dengan pendekatan menyerang. Dengan demikian, laga di Suita City Football Stadium menguji kemajuan Indonesia pasca-transisi dari Shin Tae-yong ke Kluivert. Oleh sebab itu, pertandingan ini menjadi momen penting untuk menunjukkan potensi Garuda di panggung Asia.
