RESMI – Liverpool Abadikan Nomor 20 untuk Mengenang Diogo Jota

Liverpool Abadikan Nomor 20 untuk Mengenang Diogo Jota

Lingkaran Bola Liverpool FC mengumumkan keputusan bersejarah pada Kamis (3/7/2025). Klub mempensiunkan nomor punggung 20 untuk menghormati Diogo Jota, penyerang berbakat yang meninggal tragis dalam kecelakaan mobil di Zamora, Spanyol. Langkah ini menyentuh hati penggemar di seluruh dunia. Dengan demikian, nomor 20 menjadi simbol abadi warisan Jota di Anfield.

Keputusan ini mencerminkan kontribusi luar biasa Diogo Jota. Ia bergabung dengan Liverpool dari Wolverhampton Wanderers pada 19 September 2020 dengan biaya 41 juta pound. Sejak itu, Jota selalu mengenakan nya kini melambangkan perjuangannya. Selain itu, ia membantu Liverpool memenangkan gelar Premier League ke-20 pada musim 2024/2025. Oleh karena itu, klub memilih mengabadikan nomor tersebut untuk menghormati jasanya.

Bacaan Lainnya

Perjalanan Gemilang Diogo Jota

Jota, yang lahir di Porto pada 4 Desember 1996, menorehkan prestasi cemerlang. Ia mencetak 65 gol dalam 182 penampilan untuk Liverpool, meski sering menghadapi cedera. Selain itu, ia berkontribusi pada gelar FA Cup 2021/22 dan dua trofi Carabao Cup. Di level internasional, Jota mencetak 14 gol dalam 49 laga untuk Portugal, termasuk peran kunci dalam kemenangan UEFA Nations League 2019 dan 2025. Dengan demikian, warisannya tetap abadi.

Makna Nomor 20 bagi Jota

Dalam wawancara dengan Liverpoolfc.com, Jota pernah menjelaskan alasan memilih nomor 20. “Itu angka yang bagus, dan saya ingin menciptakan hal-hal hebat dengannya,” katanya. Nomor 20 menjadi identitasnya di lapangan. Kini, Liverpool memastikan nomor tersebut tidak akan digunakan lagi. Sebagai contoh, keputusan ini mirip dengan Milan yang memensiunkan nomor 3 untuk Paolo Maldini. Akibatnya, nomor 20 selamanya terkait dengan Jota.

Respons Dunia Sepak Bola

Pengumuman ini memicu gelombang emosi. Pelatih Liverpool, Arne Slot, memuji Jota sebagai “pemain ideal” yang rendah hati. Sementara itu, kapten Virgil van Dijk mengaku “hancur” atas kepergian rekannya. Bahkan, klub rival seperti Manchester United dan Tottenham menyampaikan belasungkawa. Mantan pelatih Jurgen Klopp juga memuji mentalitas Jota. Dengan demikian, duka ini menyatukan komunitas sepak bola.

Kenangan Abadi di Anfield

Jota meninggalkan kenangan manis, seperti gol penentu kemenangan melawan Everton pada April 2025. Chant suporter, yang terinspirasi dari “Bad Moon Rising,” menggema di Anfield, memuji aksinya di sayap kiri. Selain itu, Jota dikenal sebagai gamer berbakat, pernah meraih peringkat satu dunia di FIFA 21. Oleh karena itu, ia dicintai di dalam dan luar lapangan.

Keputusan Liverpool mengabadikan nomor 20 mencerminkan dedikasi Jota. Meski tragedi merenggut nyawanya bersama adiknya, Andre Silva, warisannya terus hidup. Pemakaman Jota rencananya digelar di Gondomar pada Sabtu (5/7/2025). Dengan demikian, dunia sepak bola mendoakan Jota beristirahat dalam damai, selamanya sebagai nomor 20 Liverpool.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *