Lingkaran Bola – Manchester City bersiap menghadapi tantangan berat di laga pembuka Liga Champions musim 2025/26 saat menjamu Napoli di Etihad Stadium pada 18 September 2025. Pep Guardiola, sang pelatih City, mengakui timnya bukan favorit utama tahun ini, terutama setelah performa naik-turun di awal musim Premier League. Namun, City tetap mengandalkan bintang seperti Erling Haaland dan Rodri untuk mendominasi pertandingan. Sementara itu, Napoli di bawah Antonio Conte tampil impresif sebagai juara bertahan Serie A, dan mereka datang dengan skuad penuh kejutan yang siap merepotkan tuan rumah.
Di sisi lain, sorotan tertuju pada tiga pemain kunci Napoli yang berpotensi menjadi mimpi buruk bagi City. Mereka adalah 3 Pemain Napoli yang Bisa Mengancam Man City di Liga Champions: Ada Eks Andalan Pep Guardiola hingga Mantan Rival. Pemain-pemain ini tidak hanya membawa pengalaman tinggi, tetapi juga motivasi pribadi untuk membuktikan diri melawan mantan klub atau rival lama. Selain itu, Conte bahkan meminta saran langsung dari salah satu pemainnya untuk menyusun strategi, yang menambah elemen dramatis pada duel ini.
Kevin De Bruyne: Kembalinya Sang Maestro ke Etihad
Kevin De Bruyne, yang baru bergabung dengan Napoli musim panas lalu setelah 10 tahun gemilang di Manchester City, langsung menjadi ancaman utama. Dia mencetak dua gol dalam tiga laga awal Serie A, dan Conte memuji adaptasinya yang cepat. Selanjutnya, De Bruyne akan menghadapi mantan rekan setimnya, dan Guardiola menyebutnya “unik” karena visi permainannya yang tak tertandingi. Oleh karena itu, City harus ekstra waspada terhadap umpan-umpan akuratnya yang bisa membongkar pertahanan mereka.
Selain pengalaman di bawah Pep, De Bruyne membawa aura legenda ke Napoli. Pendukung Napoli menyambutnya seperti Diego Maradona, dan dia sudah menyatu dengan tim. Meskipun begitu, pertandingan ini jadi ujian emosional baginya, tapi justru itulah yang bisa memicu performa terbaiknya. Akibatnya, Guardiola mungkin akan menugaskan pemain seperti Rodri untuk menempel ketat De Bruyne sepanjang laga.
Mengapa De Bruyne Bisa Jadi Pembeda?
De Bruyne unggul dalam menciptakan peluang dari lini tengah. Dia sering mengirim assist mematikan, dan melawan City, dia tahu persis kelemahan mantan timnya. Selain itu, kehadirannya meningkatkan moral Napoli secara keseluruhan.
Scott McTominay: Mantan Pemain United yang Siap Balas Dendam
Scott McTominay, yang pindah dari Manchester United ke Napoli tahun lalu, kini menjadi gelandang tangguh di lini tengah Conte. Dia memimpin Napoli meraih gelar Serie A musim lalu dan siap menghadapi rival lama City. Lebih lanjut, McTominay menunjukkan kondisi prima di Naples, dan Guardiola mengakui kemampuannya yang solid. Karena itu, dia bisa mengganggu alur permainan City dengan tekel-tekel keras dan transisi cepat.
McTominay bukan hanya pemain fisik; dia juga kontributif dalam serangan. Misalnya, dia sering maju ke kotak penalti untuk mencetak gol penting. Oleh sebab itu, City perlu strategi khusus untuk menetralkannya, terutama di duel udara.
Kekuatan McTominay di Lapangan Tengah
McTominay menguasai permainan bertahan sambil mendukung serangan. Pengalamannya melawan City di derbi Manchester membuatnya paham cara merepotkan mereka. Selain itu, duetnya dengan rekan setim bisa jadi kunci kemenangan Napoli.
Rasmus Højlund: Penyerang Tajam dari Rival Lama
Rasmus Højlund, juga eks Manchester United, bergabung dengan Napoli dan langsung menjadi ancaman di lini depan. Dia dikenal sebagai pencetak gol ulung, dan melawan City, dia punya motivasi ekstra sebagai mantan rival. Selanjutnya, Højlund akan berhadapan dengan pertahanan City yang solid, tapi kecepatannya bisa mengeksploitasi celah. Akibatnya, Haaland mungkin harus berbagi sorotan dengan striker Denmark ini.
Højlund menyesuaikan diri cepat di Italia, mencetak gol krusial di awal musim. Meskipun Napoli kehilangan beberapa pemain kunci seperti Romelu Lukaku karena cedera, Højlund tetap jadi andalan. Oleh karena itu, Conte mengandalkannya untuk menekan pertahanan City sejak menit pertama.
Potensi Højlund dalam Duel Udara dan Kecepatan
Højlund unggul dalam duel fisik dan finishing. Dia sering memanfaatkan umpan dari De Bruyne, yang bisa menciptakan kombinasi mematikan. Selain itu, pengalamannya di Premier League membuatnya siap menghadapi intensitas Liga Champions.
Prediksi dan Dampak Pertandingan
Secara keseluruhan, 3 pemain napoli yang bisa mengancam Man City dan mengubah jalannya laga. Napoli datang sebagai underdog, tapi dengan Conte di pinggir lapangan, mereka punya peluang mengejutkan City. Selain itu, Guardiola menekankan pentingnya belajar dari musim lalu untuk menghindari kesalahan. Namun, jika De Bruyne, McTominay, dan Højlund tampil maksimal, Napoli mungkin pulang dengan poin berharga. Akhirnya, pertandingan ini tidak hanya soal taktik, tapi juga cerita emosional di baliknya, yang membuat Liga Champions semakin seru.