Lingkaran Jola – Bursa transfer musim panas 2025 menjadi panggung bagi pemain keturunan Indonesia, dengan Jay Idzes sebagai sorotan utama. Bek andalan Timnas Indonesia ini tengah menjadi incaran klub Serie A, Udinese, setelah penampilan impresifnya bersama Venezia. Sementara itu, persaingan ketat dari klub lain seperti Sassuolo, Bologna, dan Fiorentina membuat saga transfer ini semakin menarik. Berikut ulasan lengkap tentang pergerakan transfer Jay Idzes.
Jay Idzes: Bintang Timnas Indonesia yang Bersinar
Jay Idzes, bek tengah berusia 25 tahun, terus mencuri perhatian di kancah sepak bola Eropa. Ia memulai kariernya di Belanda bersama FC Eindhoven dan Go Ahead Eagles, sebelum bergabung dengan Venezia pada Juli 2023. Selama dua musim bersama I Leoni Alati, Idzes tampil gemilang, mencatatkan 35 penampilan di Serie A 2024/2025 dengan akurasi umpan 87,1%, 29 tekel sukses, dan satu gol melawan Juventus. Namun, degradasi Venezia ke Serie B musim 2025/2026 membuka peluang bagi Idzes untuk mencari klub baru.
Udinese, klub Serie A yang finis di peringkat ke-12 musim lalu, menjadikan Idzes sebagai target utama. Mereka membutuhkan pengganti Jaka Bijol, yang pindah ke Leeds United. Menurut laporan Messaggero Veneto, Udinese siap menggelontorkan dana hingga €25 juta, angka yang berpotensi memecahkan rekor transfer klub mereka sebelumnya, yakni €20 juta untuk Rolando Mandragora. Langkah ini menunjukkan ambisi besar Udinese untuk memperkuat lini belakang mereka.
Persaingan Ketat untuk Mendapatkan Idzes
Meskipun Udinese memimpin perburuan, mereka menghadapi saingan berat. Sassuolo, yang baru promosi ke Serie A, muncul sebagai penantang serius. Laporan Sassuolo News menyebutkan bahwa klub ini telah mengajukan tawaran untuk Idzes, berusaha menelikung Udinese. Selain itu, Bologna dan Fiorentina juga turut memantau situasi bek berpostur 190 cm ini. Kedua klub tersebut tertarik dengan kemampuan Idzes dalam membangun serangan dari belakang dan ketangguhannya dalam duel satu lawan satu.
Namun, kontrak Idzes dengan Venezia hingga 2027 menjadi tantangan. Venezia mematok harga tinggi, sekitar €10 juta, meskipun klausul khusus memudahkan transfer karena degradasi klub. Udinese telah bertemu dengan agen Idzes, Bilal Achenteh, pada 30 Juni 2025, untuk membahas gaji dan syarat pribadi. Meski masih ada jarak dalam negosiasi, kedua pihak optimistis menemukan titik temu.
Perjalanan Karier Idzes: Dari Belanda ke Panggung Internasional
Idzes, kelahiran Mierlo, Belanda, memilih mewakili Indonesia melalui garis keturunan kakek dari pihak ibu. Ia resmi menjadi WNI pada 28 Desember 2023 dan debut bersama Timnas Indonesia pada Maret 2024 melawan Vietnam. Sejak itu, Idzes menjadi kapten andalan Garuda, bahkan mencetak gol dalam kualifikasi Piala Dunia 2026. Performa konsistennya di level klub dan internasional membuat nilai pasarnya melonjak ke €7,5 juta, menurut Transfermarkt.
Kemampuan Idzes tidak hanya terbatas pada bertahan. Ia mampu memulai serangan dari lini belakang, kualitas yang dipelajari sejak bermain di Belanda. Pelatih Bologna, Vincenzo Italiano, bahkan mendapat rekomendasi dari Sam Beukema, mantan rekan Idzes di Go Ahead Eagles, untuk merekrutnya. Profil ini membuat Idzes menjadi incaran klub-klub top Serie A.
Apa yang Membuat Idzes Begitu Diincar?
Keunggulan Idzes terletak pada kombinasi fisik, teknik, dan kecerdasan taktis. Dengan tinggi 190 cm, ia mendominasi duel udara, mencatatkan 115 kemenangan duel dan 32 intersep musim lalu. Selain itu, akurasi umpannya yang tinggi memungkinkan ia berkontribusi dalam build-up play, sesuai dengan tuntutan sepak bola modern. Fleksibilitasnya sebagai bek tengah dan mantan gelandang membuatnya ideal untuk berbagai skema taktik.
Selain itu, usia Idzes yang masih muda menjanjikan karier panjang. Klub seperti Udinese melihatnya sebagai investasi jangka panjang untuk mengisi kekosongan di lini belakang. Sementara itu, Sassuolo ingin memanfaatkan pengalamannya di Serie A untuk memperkuat skuad mereka yang baru promosi.
Tantangan dan Peluang di Bursa Transfer
Bagi Idzes, memilih klub baru menjadi keputusan krusial. Jaminan menit bermain adalah faktor penting agar ia terus berkembang dan mempertahankan posisinya di Timnas Indonesia. Udinese menawarkan peluang untuk tetap di Serie A, sementara Sassuolo memberikan kesempatan untuk menjadi pilar utama. Namun, minat dari Bologna dan Fiorentina, yang berkompetisi di Eropa, bisa menjadi daya tarik tersendiri.
Di sisi lain, Venezia kemungkinan enggan melepas kapten mereka dengan mudah. Negosiasi dengan Udinese atau klub lain akan bergantung pada kemampuan mereka memenuhi tuntutan finansial Venezia. Dengan bursa transfer yang masih panjang, penggemar Timnas Indonesia menantikan langkah Idzes selanjutnya.
Langkah Besar untuk Idzes dan Timnas Indonesia
Bursa transfer 2025 menandai momen penting bagi Jay Idzes. Ketertarikan Udinese, Sassuolo, Bologna, dan Fiorentina menegaskan kualitasnya sebagai salah satu bek terbaik keturunan Indonesia. Langkahnya ke klub baru tidak hanya akan memengaruhi kariernya, tetapi juga menginspirasi pemain muda Indonesia lainnya. Dengan negosiasi yang terus berlangsung, Idzes berpeluang mencatatkan sejarah baru di Serie A, sekaligus membawa nama Indonesia lebih jauh di panggung sepak bola dunia.
