Lingkaran Bola – Federico Chiesa menjadi sorotan utama saat Liverpool mengawali musim Premier League 2025-26 dengan kemenangan 4-2 atas Bournemouth di Anfield pada 16 Agustus 2025. Penyerang asal Italia ini mencetak gol krusial sebagai pemain pengganti, menepis spekulasi tentang masa depannya di klub. Sementara itu, kemenangan ini memperkuat posisi The Reds di awal musim. Oleh karena itu, penampilan Chiesa membuktikan bahwa ia tetap menjadi aset berharga bagi tim Arne Slot.
Di sisi lain, Liverpool membuat keputusan mengejutkan dengan menghentikan perburuan terhadap bintang Real Madrid, Rodrygo. Chiesa Cemerlang Di Pekan Pembuka, Liverpool Batal Kejar Rodrygo menjadi headline yang ramai diperbincangkan. Selain itu, keputusan ini memicu diskusi tentang strategi transfer Liverpool, terutama setelah performa apik Chiesa. Akibatnya, fokus The Reds kini beralih untuk memaksimalkan skuad yang ada.
Penampilan Gemilang Chiesa di Anfield
Chiesa masuk pada menit ke-82, menggantikan Florian Wirtz, saat skor masih imbang 2-2. Hanya enam menit kemudian, ia mencetak gol penentu kemenangan dengan memanfaatkan kemelut di kotak penalti Bournemouth. Gol ini tidak hanya mengamankan tiga poin, tetapi juga menunjukkan ketajaman Chiesa setelah musim sebelumnya yang penuh cedera.
Dedikasi untuk Diogo Jota
Emosi membuncah saat Chiesa mendedikasikan golnya untuk mendiang Diogo Jota, mantan rekan setim yang sangat dicintai. Ia mengaku terharu dengan dukungan fans yang menyanyikan lagu untuk Jota sepanjang laga. Oleh karena itu, gol ini menjadi momen spesial bagi Chiesa dan suporter Liverpool. Akibatnya, ikatan emosional dengan Anfield semakin kuat.
Respons Arne Slot
Pelatih Liverpool, Arne Slot, langsung memuji kontribusi Chiesa. Ia menegaskan bahwa winger Italia ini tetap menjadi bagian penting skuad, meskipun sempat absen di tur pramusim. “Chiesa menunjukkan kualitasnya saat kami membutuhkan gol,” ujar Slot. Selain itu, ia menepis rumor kepindahan Chiesa ke Serie A, menegaskan komitmen klub untuk mempertahankannya.
Liverpool Mundur dari Perburuan Rodrygo
Sementara itu, Liverpool memutuskan untuk tidak mengejar Rodrygo, meskipun sebelumnya nama pemain Brasil ini santer dikaitkan sebagai pengganti potensial Luis Diaz. Menurut laporan, Real Madrid mematok harga lebih dari €90 juta untuk Rodrygo, angka yang dianggap terlalu tinggi oleh manajemen The Reds. Oleh karena itu, klub memilih fokus pada pemain yang sudah ada, terutama setelah performa impresif Chiesa.
Alasan di Balik Keputusan
Keputusan ini mencerminkan pendekatan strategis Arne Slot, yang mengutamakan efisiensi dan pengembangan skuad saat ini. Selain itu, performa Chiesa di laga pembuka menunjukkan bahwa Liverpool sudah memiliki opsi menyerang yang memadai. Akibatnya, klub enggan terlibat dalam perang harga dengan Real Madrid. Meskipun demikian, beberapa fans kecewa karena Rodrygo dianggap bisa menambah dimensi baru di lini serang.
Fokus pada Skuad Saat Ini
Dengan mundurnya minat terhadap Rodrygo, Liverpool kini mengandalkan pemain seperti Chiesa, Mohamed Salah, dan Cody Gakpo untuk mengisi lini depan. Selain itu, Slot yakin bahwa kedalaman skuad saat ini cukup untuk bersaing di Premier League. Oleh karena itu, klub lebih memilih memperkuat chemistry tim daripada mendatangkan bintang baru dengan harga mahal.
Kesimpulan: Chiesa Jadi Kunci, Rodrygo Bukan Prioritas
Pada akhirnya, penampilan cemerlang Chiesa di pekan pembuka membuktikan bahwa Liverpool memiliki talenta untuk bersaing di papan atas. Keputusan Liverpool batal kejar Rodrygo menunjukkan kepercayaan klub pada skuad yang ada. Oleh karena itu, fokus The Reds kini adalah memaksimalkan potensi pemain seperti Chiesa. Akibatnya, musim 2025-26 bisa menjadi panggung bagi winger Italia ini untuk bersinar lebih terang di Anfield.