Lingkaran Bola – Bursa transfer musim panas 2025 kembali bergolak. Sorotan kini tertuju pada striker Liverpool, Darwin Nunez, yang menghadapi masa depan tak pasti. Setelah Napoli membatalkan rencana transfernya, rumor tentang kepindahan sang penyerang Uruguay ke Arab Saudi semakin menguat. Apa yang sebenarnya terjadi? Mari kita bahas lebih lanjut.
Napoli Membatalkan Rencana
Beberapa minggu lalu, Napoli menargetkan Darwin Nunez untuk memperkuat lini serang di bawah asuhan Antonio Conte. Klub Serie A itu mengajukan tawaran sekitar 51,8 juta poundsterling, mendekati harga yang Liverpool minta. Namun, negosiasi akhirnya gagal. Liverpool bersikeras mempertahankan harga 60 juta euro, tetapi Napoli menilai angka itu terlalu mahal. Akibatnya, mereka memilih Lorenzo Lucca dari Udinese, yang memiliki harga lebih terjangkau, sekitar 40 juta euro. Keputusan ini mengecewakan Nunez, yang sempat menyatakan minat bermain di Serie A.
Laporan terbaru menyebutkan bahwa Napoli menghentikan pembicaraan setelah dua minggu tanpa hasil. Liverpool kukuh pada harga mereka, sementara Napoli lebih memilih opsi hemat biaya. Langkah ini membuka peluang bagi klub lain untuk mendekati Nunez, dan Liga Pro Saudi langsung memanfaatkan situasi tersebut.
Tawaran Menggiurkan dari Arab Saudi
Klub-klub Saudi Pro League, seperti Al-Hilal, Al-Nassr, Al-Ittihad, dan Al-Ahli, menunjukkan ketertarikan serius terhadap Nunez. Al-Hilal, yang sebelumnya gagal merekrut Victor Osimhen dari Napoli, kini menjadikan Nunez prioritas utama. Mereka menawarkan gaji fantastis sebesar 558.000 poundsterling per minggu, jauh melebihi bayaran Nunez di Liverpool, yakni 140.000 poundsterling per pekan. Tawaran ini sangat menggiurkan, baik dari segi finansial maupun jaminan bermain reguler.
Selain itu, Al-Hilal memandang Nunez sebagai pengganti ideal untuk Neymar Junior, yang masih berjuang pulih dari cedera. Dengan usia 25 tahun, Nunez memiliki potensi jangka panjang untuk menjadi ujung tombak klub. Apalagi, Saudi Pro League tengah gencar mencari pemain muda berbakat menjelang Piala Dunia Antarklub 2025. Liverpool sendiri terbuka untuk melepas Nunez ke Timur Tengah, terutama karena sang pemain jarang menjadi pilihan utama pelatih Arne Slot.
Performa Nunez di Liverpool
Sejak bergabung dengan Liverpool dari Benfica pada 2022 dengan biaya 85 juta euro, Nunez kesulitan memenuhi ekspektasi. Meski memiliki fisik kuat, kecepatan, dan insting mencetak gol, konsistensinya sering mendapat kritik. Musim 2024/2025 menjadi periode terburuknya. Dalam 45 penampilan di semua kompetisi, Nunez hanya mencetak tujuh gol dan tujuh assist, dengan 17 kali tampil sebagai starter. Arne Slot lebih memilih Luis Diaz sebagai false nine, sementara Diogo Jota dan Cody Gakpo juga menggeser posisinya.
Situasi ini membuat Nunez frustrasi. Ia jarang bermain penuh dan sering hanya menjadi cadangan. Kondisi ini memicu spekulasi bahwa Liverpool ingin menjual Nunez untuk mendanai pembelian pemain seperti Alexander Isak atau Hugo Ekitike.
Peluang di Eropa
Meskipun Arab Saudi menjadi opsi terkuat, beberapa klub Eropa juga sempat mengincar Nunez. AC Milan, Atletico Madrid, dan RB Leipzig pernah dikaitkan dengan sang striker. AC Milan, misalnya, ingin menjadikan Nunez pendamping Santiago Gimenez di lini serang. Namun, harga tinggi yang Liverpool tetapkan menjadi kendala utama. Setelah Napoli mundur, peluang Nunez untuk tetap bermain di Eropa semakin kecil.
Langkah Berikutnya?
Nunez kini berada di persimpangan karier. Tawaran dari Arab Saudi menjanjikan gaji besar dan peran utama di tim. Namun, pindah ke Saudi Pro League bisa dianggap langkah mundur dalam hal prestise kompetitif, mengingat usianya masih muda. Di sisi lain, peluang bergabung dengan klub Eropa semakin tipis setelah Napoli menutup pintu dan klub lain ragu dengan harganya.
Fabrizio Romano, jurnalis transfer ternama, melaporkan bahwa Nunez sempat memprioritaskan Napoli, tetapi kini ia mulai mempertimbangkan opsi Arab Saudi. Keputusan akhir akan bergantung pada tawaran konkret yang masuk sebelum bursa transfer ditutup.
Kesimpulan
Kisah transfer Darwin Nunez mencerminkan dinamika bursa transfer yang penuh intrik. Setelah Napoli mundur, Al-Hilal dan klub Saudi lainnya menjadi tujuan potensial. Liverpool melihat ini sebagai peluang untuk meraup keuntungan finansial, sementara Nunez harus memilih antara gemerlap finansial di Timur Tengah atau bertahan untuk kesempatan di Eropa. Akankah Nunez merantau ke Arab Saudi? Kita nantikan perkembangan selanjutnya.
