GILA! Juventus Tolak Tawaran Fantastis Chelsea Untuk Kenan Yildiz

Juventus Tolak Tawaran Fantastis Chelsea Untuk Kenan Yildiz

Lingkaran Bola – Juventus baru saja membuat keputusan besar dengan menolak tawaran fantastis dari Chelsea untuk wonderkid mereka, Kenan Yildiz. Menurut laporan La Gazzetta dello Sport, klub asal London itu mengajukan penawaran senilai €65-68 juta untuk menggaet penyerang berusia 20 tahun tersebut. Namun, Juventus dengan tegas menolak, menegaskan bahwa Yildiz adalah bagian tak tergantikan dari proyek masa depan mereka. Apa yang membuat keputusan ini begitu menarik?

Pertama, mari kita lihat konteksnya. Chelsea, di bawah arahan pelatih Enzo Maresca, tengah gencar membangun skuad muda berbakat. Setelah mendatangkan pemain seperti Jamie Gittens, Liam Delap, dan Joao Pedro musim panas ini, mereka mengincar Kenan Yıldız sebagai tambahan untuk memperkuat lini serang. Tawaran €65 juta itu menunjukkan keseriusan Chelsea, terutama karena Yildiz telah menarik perhatian dengan performa gemilangnya. Musim lalu, ia mencetak 12 gol dan sembilan assist di semua kompetisi, termasuk lima kontribusi gol di Piala Dunia Antarklub 2025, meski Juventus kalah 1-0 dari Real Madrid di babak 16 besar.

Bacaan Lainnya

Performa Yildiz yang Memikat

Kedua, Yildiz bukan sembarang pemain muda. Pemain kelahiran Jerman dengan keturunan Turki ini bergabung dengan Juventus dari akademi Bayern Munich pada 2022 dengan status bebas transfer. Sejak itu, ia cepat menanjak. Pada 2023, ia debut di Serie A melawan Udinese dan mencetak gol perdana untuk Juventus dalam kemenangan 2-1 atas Frosinone. Bahkan, ia memecahkan rekor sebagai pencetak gol asing termuda Juventus di Serie A pada usia 18 tahun 233 hari. Tak hanya itu, Yildiz juga mencetak gol pembuka di Liga Champions melawan PSV Eindhoven, mengalahkan rekor Alessandro Del Piero sebagai pencetak gol termuda klub di kompetisi tersebut.

Karena itu, Juventus melihat Yildiz sebagai pilar masa depan. Direktur baru Juventus, Damien Comolli, menegaskan bahwa klub tidak akan melepas pemain bernomor punggung 10 ini. “Yildiz adalah inti dari proyek kami,” kata Comolli, seperti dikutip La Gazzetta dello Sport. Untuk memperkuat komitmen, Juventus sedang menyiapkan perpanjangan kontrak hingga 2030 dengan gaji meningkat dari €1,5 juta menjadi €4 juta per tahun, plus bonus. Langkah ini juga bertujuan menangkal minat dari klub lain seperti Arsenal, Liverpool, Manchester United, dan Manchester City.

Strategi Chelsea dan Tantangan

Namun, Chelsea tidak menyerah begitu saja. Setelah tawaran €65 juta ditolak, beberapa sumber, termasuk Calciomercato, menyebutkan bahwa Chelsea mungkin kembali dengan tawaran lebih tinggi, mendekati €80-90 juta. Meski begitu, peluang mereka tetap kecil. Juventus, yang baru saja memenangkan Piala Dunia Antarklub, fokus membangun skuad kompetitif untuk bersaing di Serie A dan Liga Champions di bawah asuhan pelatih baru Igor Tudor. Menjual Yildiz, terutama dengan harga di bawah €100 juta, akan bertentangan dengan visi klub.

Selain itu, minat Chelsea terhadap Yildiz juga dipicu oleh ketidakpastian di lini serang mereka. Dengan kepergian Noni Madueke dan performa inkonsisten dari Nicolas Jackson serta Christopher Nkunku, Yildiz dianggap sebagai pemain serba bisa yang bisa bermain sebagai penyerang tengah atau sayap. “Dia punya bakat kelas dunia,” kata pundit Stan Collymore kepada CaughtOffside. Namun, Chelsea harus bersaing dengan klub lain, termasuk Arsenal yang melihat Yildiz sebagai pengganti potensial untuk Gabriel Martinelli, serta Liverpool yang mencari alternatif untuk Luis Diaz.

Mengapa Juventus Bertahan?

Di sisi lain, Juventus punya alasan kuat untuk mempertahankan Yildiz. Selain potensinya di lapangan, ia juga menjadi aset pemasaran jangka panjang. Dengan basis penggemar global dan daya tariknya sebagai bintang muda Turki, Yildiz membantu meningkatkan citra klub. Selain itu, kegagalan kualifikasi Liga Champions bisa memaksa Juventus menjual pemain, tetapi keberhasilan mereka lolos ke kompetisi 2024-25 memperkuat posisi finansial klub. Oleh karena itu, menolak tawaran Chelsea adalah langkah strategis untuk menjaga stabilitas tim.

Meski demikian, situasi ini belum final. Jika Chelsea atau klub lain mengajukan tawaran mendekati €100 juta, Juventus mungkin mempertimbangkannya, terutama untuk mendanai transfer besar seperti Victor Osimhen, yang juga jadi incaran klub. Namun, untuk saat ini, Yildiz tetap di Turin. “Saya bahagia di Juventus,” katanya kepada La Stampa usai kemenangan 5-0 atas Al Ain di Piala Dunia Antarklub.

Apa Selanjutnya untuk Chelsea?

Bagi Chelsea, penolakan ini mendorong mereka mengalihkan fokus ke target lain, seperti Xavi Simons dari RB Leipzig, yang kabarnya sudah mencapai kesepakatan personal. Sementara itu, penggemar Juventus bersorak atas keputusan klub mempertahankan Yildiz, melihatnya sebagai simbol ambisi Bianconeri untuk kembali berjaya di Eropa. Dengan talenta sekaliber Yildiz, masa depan Juventus terlihat cerah.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *